table of contents
are you looking for a talent to recruit?

discover how we help you!

 

Dalam hiruk-pikuk kesibukan duniawi yang seringkali melelahkan jiwa, Allah Ta’ala memberikan hadiah indah bagi umat Islam setiap pekannya. Hadiah itu adalah Hari Jum’at (Sayyidul Ayyam), sebuah hari yang istimewa dan penuh keberkahan.

Bukan sekadar pergantian hari, Jum’at adalah panggilan khusus dari Allah agar hamba-Nya sejenak meninggalkan jual-beli dan urusan dunia untuk mengingat-Nya. Sebagaimana firman Allah Ta’ala:

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum’at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al-Jumu’ah: 9)

Hari ini adalah momen untuk menekan tombol “jeda”. Saatnya kita kembali menata niat, membersihkan hati yang mungkin keruh, dan memperbaiki diri di hadapan Sang Pencipta.

Mengapa Hari Jum’at Begitu Istimewa?

Rasulullah ﷺ mengagungkan hari Jum’at sebagai hari terbaik di mana matahari terbit. Keistimewaannya divalidasi langsung oleh lisan mulia Nabi ﷺ:

“Sebaik-baik hari di mana matahari terbit adalah hari Jum’at. Pada hari itu Adam diciptakan, pada hari itu ia dimasukkan ke surga, dan pada hari itu ia dikeluarkan darinya. Dan Kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum’at.” (HR. Muslim no. 854)

Di hari ini, terdapat waktu mustajab di mana doa-doa tidak akan tertolak, serta menjadi momentum tazkiyatun nafs (penyucian jiwa) setelah sepekan kita sibuk mengejar ambisi dunia.

Panduan Amalan Sunnah Hari Jum’at (Berdasarkan Dalil)

Agar hari Jum’at Anda bernilai pahala maksimal, berikut adalah amalan-amalan utama yang dianjurkan Rasulullah ﷺ beserta landasan dalilnya:

1. Mandi, Memotong Kuku, dan Memakai Wewangian

Ini adalah bentuk penghormatan kita terhadap hari mulia ini dan persiapan menghadap Allah dalam kondisi terbaik.

“Barangsiapa mandi pada hari Jum’at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan wewangian, lalu berangkat ke masjid… maka akan diampuni dosanya di antara dua Jum’at.” (HR. Bukhari no. 883)

2. Membaca Surah Al-Kahfi

Membaca Al-Kahfi bukan sekadar rutinitas, melainkan usaha kita memohon cahaya petunjuk agar terhindar dari fitnah dunia.

“Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An-Nasa’i dan Baihaqi, dinilai Shahih oleh Syaikh Al-Albani)

3. Memperbanyak Shalawat Nabi

Hari Jum’at adalah hari istimewa untuk menyambung rindu kepada Nabi Muhammad ﷺ.

“Sesungguhnya hari yang paling utama bagi kalian adalah hari Jum’at… Maka perbanyaklah shalawat kepadaku di dalamnya, karena shalawat kalian akan ditunjukkan kepadaku.” (HR. Abu Dawud no. 1047)


Sempurnakan Jum’at dengan Sedekah Terbaik

Allah menjanjikan pelipatgandaan yang dahsyat bagi mereka yang menafkahkan hartanya di jalan Allah (terutama untuk pendidikan agama):

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki…” (QS. Al-Baqarah: 261)

Di hari yang mulia ini, kami mengajak Anda untuk mendukung Yayasan Pendidikan Ihsanul Adab (YPIA). Visi kami adalah Mendidik dengan Adab, Menumbuhkan dengan Ilmu, Mengokohkan dengan Amal.

Harta yang Anda salurkan untuk Operasional Pendidikan bukan hanya membantu operasional sekolah, namun menjadi investasi akhirat yang pahalanya terus mengalir seiring ilmu yang diamalkan oleh para santri.

Salurkan Kebaikan Anda Hari Ini

Mari raih keutamaan sedekah Jum’at sekarang juga:

Tetap Terhubung Bersama Kami

Dapatkan update kajian, inspirasi harian, dan laporan kegiatan YPIA melalui kanal resmi kami:

Semoga Allah menerima amal ibadah kita di hari Jum’at yang mulia ini dan menjadikan kita hamba yang senantiasa rindu untuk “pulang” kepada-Nya.

 

post tags :

Leave A Comment

your ideal recruitment agency

view related content